HPMC kelas keramik Indonesia

Kinerja produk:

1. Bentuknya berupa bubuk putih, tidak berbau dan tidak berasa, larut dalam air dan sebagian besar pelarut organik polar (seperti dikloroetilamina) dan proporsi etanol/air, propanol/air yang sesuai, dll. Larutan berair memiliki aktivitas permukaan, transparansi tinggi, dan kinerja yang stabil.

2. HPMC memiliki sifat gel termal. Larutan produk dalam air membentuk gel setelah dipanaskan, dan kemudian larut setelah pendinginan. Suhu gel produk dengan spesifikasi berbeda berbeda. Kelarutan berubah seiring dengan viskositas, dan semakin rendah viskositas, semakin besar kelarutannya. Spesifikasi HPMC yang berbeda memiliki perbedaan tertentu pada sifat-sifatnya, dan kelarutan HPMC dalam air tidak dipengaruhi oleh nilai pH.

3. Ukuran partikel: Tingkat kelulusan 100 mesh lebih besar dari 100%. Kepadatan tumpukan: 0.25-0.07g/(biasanya sekitar 0.5g/), berat jenis 1.26-1.31. Suhu perubahan warna: 190-200 ℃, suhu karbonisasi: 280-300 ℃, tegangan permukaan: 42-56dyn/cm dalam larutan berair 2%. Dengan bertambahnya kandungan gugus metoksi maka titik gel HPMC menurun, kelarutan dalam air meningkat, dan aktivitas permukaan juga meningkat. HPMC memiliki karakteristik pengentalan, penolakan garam, kadar abu rendah, stabilitas pH, retensi air, stabilitas dimensi, kemampuan pembentukan film yang sangat baik, serta ketahanan enzim yang luas, dispersibilitas, dan daya rekat.